Halloooo moms....
Banyak banget pertanyaan mengenai susu buat anak setelah 1 tahun.
Nah hayo dibahas mengenai susu menurut pengalaman baby Jacob nich..
Buat yang 0-6 bulan full Asi, Congratulation ya moms kemungkinan bisa dilanjut sampai 1 tahun Asi nya.
Setelah 1 tahun tidak perlu langsung di sapih, idealnya jika tidak ada halangan bisa sampai 2 tahun.
Anak umur 6-12 bulan biasanya masih tetap asi dan mulai MpAsi (Makanan Pendamping Asi). Tidak perlu kuatir untuk anak yang sufor (Susu Formula) pun ketentuannya juga sama yah, mulai 6 bulan anak sudah diperkenalkan dengan solid food dan tetap minum sufornya.
Nahhh.. diatas 12 tahun pencernaan anak mulai siap untuk minum susu sapi, bagi yang tidak memiliki riwayat alergi susu sapi, boleh memberikan susu sapi setelah anak siap yaitu rata2 saat umur 1 tahun ke atas. Anak umur 1 tahun ke atas sudah tidak memerlukan lagi Susu Formula, karena kandungan gula yang lebih banyak daripada susu murni (susu sapi) akan membuat anak ketergantungan dan juga cepat merasa kenyang. Kandungan sufor sebenarnya sudah terdapat dalam makanan, semua nutrisi yang di butuhkan anak akan didapat dari makanan. Jika masih minum sufor maka akan adanya kecenderungan atau kemungkinan obesitas dan anak jadi tidak suka makan.
Bagaimana jika alergi susu sapi?
Bisa di ganti dengan susu lainnya yang kandungannya menyerupai susu sapi dan sebaiknya anak dengan riwayat alergi susu harus konsultasikan dengan Dokter Anak mengenai pemberian asupan susu yang cocok bagi anak.
Jika anak di atas 1 tahun masih asi, maka tetap lanjutkan pemberian asi dan memberikan tambahan susu sapi. Dalam susu sapi (murni) mengandung banyak protein, vitamin dan mineral yang sangat di butuhkan bagi pertumbuhan anak.
Susu sapi yang baik yaitu yang susu murni ( Fresh Milk ) sebaiknya tidak memberikan susu low fat kepada anak, karena saat pertumbuhan anak membutuhkan banyak lemak untuk membuat berat badannya tetap stabil.
Yuk mengenal lebih banyak proses susu sapi sampai tahap dimana bisa dikonsumsi oleh kita maupun anak - anak kita :
1. Susu Pasteurisasi
Susu yang bagus yaitu susu dengan proses pasteurisasi. Artinya Susu pada tahap ini di proses pada suhu sekitar 72 derajat celcius selama 15 detik untuk membunuh Microorganisme yang membahayakan bagi tubuh. Namun pada proses ini tidak semua bakteri pembusuk ikut tereliminasi. Namun dari semua susu, proses susu pasteurisasi yang terbaik karena mempertahankan nutrisi yang baik dari susu segar.
Minusnya :
-Tidak seawet susu UHT, dan penyimpanannya pun harus di dalam kulkas dengan suhu yang rendah (0 - 4 derajat Celcius). Jika sudah dibuka kemasan hanya bertahan 4 hari.
-Tidak bisa lebih dari 4 jam di luar kulkas dalam suhu ruangan
-Harga lebih mahal di bandingkan dengan susu UHT
-Tanggal Kadaluarsa lebih cepat (2 Mingguan)
2. Susu UHT (Ultra High Temperature)
Susu kedua terbaik daripada susu pasteurisasi. Susu UHT diolah dengan dipanaskan pada suhu 137 derajat celcius selama 4 detik untuk membunuh bakteri, spora dan microba busuk tanpa merusak kandungan nutrisi alami nya. Namun karena pemanasan dalam suhu tinggi mengubah komposisi dan nutrisi susu, dapat menghilangkan vitamin, mendenaturasi protein, dan merusak enzim. Namun dapat di simpan di suhu ruangan dan kadaluarsanya biasanya lama bisa mencapai 10 bulan. Nah ini sebenernya susu yang cocok jika dibawa berpergian atau traveling, karena daya tahannya dan penyimpanan yang mudah tanpa masuk kulkas.
Minusnya :
- Enzim sudah tidak ada, protein serta vitaminnya tidak sebagus susu pasteurisasi
Tips cermat memilih susu :
- Lihat dari kandungan susunya
- Tanggal kadaluarsa
- Jangan memilih rasa macam-macam, karena biasanya mengandung pewarna, perasa dan juga pemanis (kadar gula lebih tinggi) sebaiknya yang plain
- Batasi susu sapi maksimum 500ml (per hari)
- Sesuai kebutuhan
Dari aku sendiri sih menggunakan merk Greenfields yah buat Jacob (1 tahun 4 bulan saat ini), udah terbukti bagus dan cocok kandungannya sesuai dengan kebutuhan anak. Lebih baik beli yang Fresh Milk dari pada yang Low Fat jika anak tidak memiliki riwayat obesitas. Ini disarankan hanya untuk yang di atas 1 tahun yah dan tidak memiliki alergi terhadap susu sapi. Penjelasan ini mungkin mengingatkan moms bahwa betapa pentingan tambahan susu sapi untuk di atas 1 tahun.
Semoga bermanfaat dan memberi pengetahuan lebih bagi para Moms yah...
Terima kasih dan selamat beraktivitas kembali.
